Setelah kurang lebih 9 bulan sepuluh hari dalam kandungan,
bayi siap untuk lahir. Proses kelahiran diawali dengan terjadinya kontraksi
otot-otot pada Rahim ibu, menyebabkan pencahnya selaput amnion dan keluarnya
air ketuban. Kontraksi otot-otot Rahim meyebabkan Rahim (Uterus) membuka, cukup dilewati oleh bayi. Selanjutnya dengan
kontraksi yang lebih kuat akan mendorong bayi keluar dari Rahim melalui vagina.
Bayi yang sudah keluar dari Rahim, masih dihubungkan oleh
tali pusat dan plasenta. Oleh dokter atau bidan, tali pusat dan plasenta akan
dipotong, maka terputuslah hubungan bayi dengan ibunya sehingga bayi tidak
lagimendapatkan makanan dan oksigen dari ibunya. Pada saat tali pusat dan
plasenta dipotong, alat-alat pernapasan pada bayi segera berfungsi sehingga ia
dapat menghirup udara luar dan biasanya diawali dengan tangisan pertama.
Tangisan juga merupakan tanda bahwa bayi telah mampu memompa udara pernapasan
dari paru-paru ke jantung.
No comments:
Post a Comment